Sasandomerupakan alat musik tradisional dari kebudayaan Rote. Alat musik Sasando bentuknya sederhana bagian utamanya berbentuk tabung panjang dari bambu , bagian tengah melingkar dari atas ke bawah diberi penyangga (Bahasa Rote: senda ) dimana dawai-dawai atau senar yang direntangkan ditabung bambu dari atas ke bawah bertumpu. Jakarta - Indonesia memiliki beraneka ragam alat musik petik asli buatan sendiri. Salah satunya adalah alat musik musik sasando berasal dari Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur NTT.Sasando adalah alat musik tradisional NTT yang cukup terkenal di Indonesia maupun di dunia. Hampir mirip dengan kecapi atau harpa, cara memainkan Sasando adalah menggunakan kedua tangan untuk memetik beberapa hal tentang Sasando1. Sejarah Singkat Sasando Jika detikers penasaran dengan sejarah sasando, ada beberapa versi yang mengisahkan awal mula alat musik satu cerita yang terkenal di masyarakat adalah kisah Sangguana yang terdampar di Pulau Ndana, kemudian jatuh cinta pada putri raja. Hal ini dilansir situs Pemerintah Kabupaten Rote diterima, raja memberikan syarat kepada Sangguana untuk membuat alat musik yang berbeda dari alat musik Sangguana mendapat ilham dari mimpi, yaitu ia memainkan alat musik berbentuk indah dan bersuara Sangguana membuat alat musik yang disebut Sasando dan memberikannya pada kagum melihat alat musik itu, kemudian merestui dan menikahkan putrinya dengan secara harfiah, nama Sasando berasal dari bahasa Rote, yaitu Sasandu yang artinya bergetar atau Bentuk dan Bahan SasandoSasando memiliki bentuk yang sangat unik dan berbeda dari alat musik petik lainnya. Sasando terbuat dari bambu, kayu, paku penyangga, senar string, dan daun bagian utama, Sasando berbentuk tabung panjang yang terbuat dari bambu khusus. Pada bagian bawah dan atas bambu, terdapat tempat untuk memasang dan mengatur kencangnya senar bagian tengah bambu biasanya diberi penyangga untuk tempat senar direntangkan. Penyangga yang disebut Senda ini digunakan untuk mengatur tangga nada dan menghasilkan nada yang berbeda di tiap ada wadah untuk resonansi berupa anyaman daun lontar, biasa disebut dengan Menghasilkan Bunyi dari SasandoSasando memiliki cara permainan yang agak berbeda dari alat musik petik lainnya. Sumber bunyi Sasando berasal dari dawai atau senar yang dimainkan dengan cara Sasando dimainkan menggunakan kedua tangan dengan arah yang berlawanan. Tangan kanan untuk memainkan accord, sementara tangan kiri sebagai melodi atau alat musik Sasando tidak mudah. Dibutuhkan harmonisasi perasaan dan teknik, serta keterampilan jari dalam memetik senar agar menghasilkan nada yang pas dan Fungsi SasandoSasando dapat menghasilkan suara yang cukup bervariasi, sehingga cocok dimainkan dalam beberapa genre, seperti musik tradisional, pop, dan genre musik lainnya kecuali di dalam masyarakat, fungsi Sasando adalah sebagai alat musik pengiring nyanyian, tari tradisional, pertunjukan syair, atau upacara Perbedaan Sasando dengan KecapiSalah satu alat musik yang paling sering dibahas bersama Sasando adalah alat musik Kecapi. Keduanya sama-sama alat musik tradisional, memiliki dawai, dan dimainkan dengan ada sejumlah perbedaan Kecapi dan Sasando yang perlu Detikers ketahui. Ada apa saja? Pertama, daerah asal. Kecapi berasal dari Sunda, Jawa Barat, sementara Sasando berasal dari Pulau Rote, jumlah senar atau dawai. Kecapi memiliki 15 dawai pada jenis Kecapi Rincik, dan 18 atau 20 dawai untuk jenis Kecapi jumlah dawai pada Sasando berbeda sesuai jenisnya, seperti Sasando Engkel 28 dawai, Sasando Dobel 56 dawai, 84 dawai. Sasando Gong atau Sasando Haik 7 dawai, 11 dawai, dan Sasando Biola 30 dawai, 32 dawai, 36 dawai.Ketiga, bahan tabung resonansi kecapi memiliki tabung resonansi di bagian bawah dawai yang terbuat dari kayu, terutama kayu sentul. Sedangkan Sasando memiliki tabung bambu tempat memasang dawai dan pelengkap resonansi yang terbuat dari daun lontar ini disusun berbentuk setengah bola di belakang dawai, dan bisa dilipat saat Sasando hendak cara memetik. Kecapi dimainkan dengan meletakkannya di meja atau lantai. Kemudian pemain Kecapi akan memetik dawai dengan Sasando dimainkan dengan dipegang atau didirikan. Pemain akan memangku Sasando sambil memegang Sasando di hadapannya kemudian baru memetik dengan detikers, apakah tertarik mempelajari Sasando yang berasal dari pulau Rote ini? Simak Video "PSI Gelar Aksi Simpatik dan Edukatif di Hari Pendidikan Nasional" [GambasVideo 20detik] nwy/nwy Sasando Bonang. Kecapi. Tifa. Genggong. Saluang. Gong. Pengertian dari alat musik tradisional yaitu alat-alat musik yang dikembangkan secara turun-temurun antar generasi pada suatu daerah. Alat musik tradisional ini digunakan untuk mengiringi lagu-lagu daerah asal berkembangnya alat musik tersebut.
Alat musik sasando merupakan salah satu alat musik tradisional Indonesia yang cara memainkannya yaitu dengan dipetik, alat musik sasando berasal dari kebudayaan Rote, Nusa Tenggara masyarakat Rote menyebut sasando yaitu “Sasandu” yaitu alat yang berbunyi atau bergetar, dalam bahasa Kupang juga sering disebut dengan sasando,Baca Juga Alat Musik Ceng Ceng Pengertian, Sejarah dan FungsinyaAlat Musik Harpa Pengertian, Sejarah dan FungsinyaAlat Musik Gong Pengertian, Sejarah dan FungsinyaAlat Musik Calung Pengertian, Sejarah dan JenisnyaAlat Musik Cello Pengertian, Sejarah dan FungsinyaAlat Musik FU Pengertian, Sejarah dan FungsinyaAlat Musik Kolintang Pengertian, Sejarah dan FungsinyaAlat Musik Bonang Pengertian, Sejarah dan JenisnyaAlat Musik Gamelan Pengertian, Sejarah dan FungsinyaAlat Musik Ganda Pengertian, Sejarah dan FungsinyaAlat Musik Gambus Pengertian, Sejarah dan Fungsinyaalat musik sasando dimainkan dengan cara dipetik menggunakan jari-jari tangan, menurut cerita yang ada instrumen ini telah digunakan oleh kalangan masyarakat Rote sejak abad alat musik dari Rote ini mampu menarik perhatian banyak orang, karena selain suaranya yang merdu, instrumen ini juga memiliki beberapa ciri khas yang unik, alat musik sasando yang terbuat dari bahan bambu yang merupakan bahan utama dari instrumen ini dan membentuk sebuah tabung panjang,kemudian di bagian tengahnya melingkar dari bawah sampai ke atas di pasang penyangga atau ganjalan sebagai tempat bertumpunya dawai atau senar-senar yang direntangkan mengelilingi tabung setiap petikan senar, senda ini akan mengeluarkan nada yang berbeda-beda, awalnya alat untuk menyetem senar terbuat dari bahan kayu, caranya yakni dengan memutarkan alat penyetem terdesebut,kemudian diketok untuk mengatur nada yang sesuai. Selanjutnya, tabung instrumen tersebut diletakkan dalam sebuah haik, haik sendiri merupakan sebuah anyaman dari daun lontar yang digunakan sebagai wadah dari instrumen ini, fungsi dari haik ini yaitu sebagai resonasi instrumen sasando Alat Musik SasandoMenurut dari cerita rakyat yang ada, sasando telah ada sejak Pulau Rote masih menjadi bagian kerajaan di wilayah tersebut, konon instrumen ini merupakan sebuah hadiah untuk diberikan kepada seorang putri raja yang menginginkan sebuah instrumen musik dengan suara yang yang terkenal pun yaitu kisah seorang pemuda bernama Sangguana sedang mendapatkan musibah saat ia sedang pergi melaut, Sangguana terdampat di sebuah Pulau Ndana, mengetahui ada seseorang tidak dikenal terdampar di wilayah mereka, penduduk setempat pun membawa Sangguana ke hadapan Sangguana berada di istana, ia menunjukan bakat seni luar biasa yang dimilikinya sehingga ia pun diizinkan untuk tetap tinggal oleh sang raja, semakin hari bakat seni yang dimiliki oleh Sangguana semakin berkembang, hal tersebut pun berhasil membuat hati sang putri raja terpikat dengan keahlian yang dimilikinya akhirnya Sangguana diminta oleh putri pada sebuah kesempatan untuk menciptakan sebuah instrumen musik yang belum pernah ada, dan belum pernah dimainkan juga oleh orang lain,tetapi Sangguana pun tidak keberatan dan menyanggupi permintaan sang putri raja tersebut, kemudian pada suatu malam Sangguana bermimipi menciptakan sebuah instrumen yang memiliki bentuk sangat indah dan saat dimainkan, alat tersebut dapat menghasilkan suara yang amat sebuah mimpi tentang instrumen tersebut, ia mendapatkan sebuah inspirasi, dan kemudian membuat instrumen sesuai dengan mimpinya, sebuah instrumen musik terbuat dari bilahan bambu dan daun lontar yang belum pernah ada sebelumnya pun berhasil diciptakan instrumen musik hasil ciptaan Sangguana terebut diberi nama “Sandu”, kemudian Sangguana memainkan instrumen tersebut di hadapan sang putri dengan memainkan sebuah lagu yang berjudul “Dari Sandu”, sang putri pun terlihat sangat menikmati lagu yang dimainkan oleh akhirnya instrumen musik ciptaannya tersebut diberikan kepada sang putri raja sebagai bentuk hadaih, kemudian putri memberi nama instrumen tersebut dengan nama “Depo Hitu” yang artinya yaitu “dalam sekali petikan, tujuh dawai dapat bergetar sekaligus”.Jenis-Jenis Alat Musik SasandoPemilihan ataupun penggunaan jenis atau tipe sasando dalam sebuah pertunjukan bergantung pada kebutuhan, maka seseorang pemain sasando diharuskan untuk menguasai kesemua jenis sasando yang sasando banyak bervariasi, hingga hampir terdapat semua jenis musik dapat dimainkan dengan sasando seperti musik pop, tradisional, slow rock, bahkan jenis sasando dapat dibedakan berdasarkan dari jenis tradisional dan jenis modern, yakni sebagai Tradisional1. Sasando EngkelSasando jenis ini memiliki senar atau dawai sebanyak 28 Sasando DobelSasando jenis ini memiliki senar atau dawai sebanyak 56 sampai 84 Sasando BiolaSasando jenis ini memiliki senar atau dawai sebanyak 30 nada, yang kemudian berkembang menjadi 32 dan 36 dawai. Sasando biola ini merupakan sasando yang secara umum dapat kita jumpai, sasando jenis ini memiliki suara yang terdengar mirip seperti jenis ini merupakan sasando yang telah berkembang dengan nada diatonis, sekilas bentuknya sama seperti sasando gong hanya saja diameter bambunya lebih besar, jenis ini diperkirakan mulai berkembang pada abad Sasando GongSasando jenis ini memiliki senar atau dawai sebanyak 7 dawai, yang kemudian berkembang menjadi 11 gong ini mampu menghasilkan suara seperti dengungan suara gong, jenis ini lebih dikenal di Pulau Rote, memiliki nada pentatonik, dan biasanya dimainkan dengan irama gong dan dinyanyikan dengan syair khas Pulau Modern1. Sasando ElektrikSampai sekarang ini, terdapat banyak sekali jenis atau varian dari instrumen sasando, seperti contohnya yaitu sasando elektrik yang terbuat dari bahan yang lebih kuat, tujuan dari pembuatan tersebut yaitu sebagai langkah untuk tetap dapat melestarikan instrumen tradisional sasando agar dapat berkembang lebih jauh amplifier pada sasando elektrik yang berfungsi untuk menyalurkan suara ke sound system, biasanya jenis ini digunakan dalam panggung-panggung besar, sedangkan sasando tradisional seperti diatas tadi dimainkan secara Alat Musik SasandoMenurut masyarakat sekitar, manfaat ataupun fungsi dari sasando adalah sebagai berikutSebagai pengiring Tari-tarian yang bertujuan untuk menghibur keluarga saat pengiring acara Hajatan pengiring pengisi suara Melodi dalam sebuah Sajian hiburan instrumen sasando dikenal sebagai instrumen yang menghasilkan melodi terindah di Pulau Memainkan Alat Musik SasandoCara memainkan instrumen ini adalah dengan memetik dawai atau senarnya menggunakan kedua jari tangan, umumnya tangan kanan digunakan untuk menghasilkan chord, sedangkan tangan kiri digunakan untuk menghasilkan nada-nada atau cara memainkan sasando tidaklah mudah karena perlu dibutuhkan harmonisasi perasaan dan teknik sehingga tercipta alunan nada yang merdu, dibutuhkan latihan yang tidak sebentar untuk dapat menguasai teknik memainkan instrumen ini dengan baik,keluwesan gerak jari-jari tangan saat memainkan dawai atau senar menjadi faktor utama kecepatan dan ketepatan nada yang dimainkan dengan kedua tangan yang berlawanan, hal tersebut membuat instrumen ini terbilang unik dan berbeda dan beda dibandingkan instrumen tradisional lainnya, senar atau dawai sasando harus dipetik dengan kedua tangan sama seperti alat musik sini sudahkah kalian memahami tentang alat musik Sasando? Demikianlah penjelasan mengenai alat musik Sasando beserta pengertian, sejarah, jenis, fungsi, dan cara memainkannya, semoga Referensi
AlatMusik Tradisional : Arumba, Calung, Dod-dog, Gamelan Sunda, Angklung, Rebab, Siter / Celempung Alat Musik Tradisional : Foi Mere, Sasando, Keloko 17. Provinsi Kalimantan Barat / Kalbar Alat Musik Tradisional : TT Gambaran tentang alat musik ensembel (kumpulan yang terdiri dari dua atau lebih alat musik yang dimainkan oleh
KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat allah swt,atas limpahan rahmat dan hidayah_Nya kepada penulis sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul “SENI MUSIK TRADISIONAL “.penulis membuat makalah bertujuan untuk mengetahui berbagai macam alat musik tradisional didaerah dari makalah ini dapat berguna bagi penulis dan seluruh pembaca. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih banyak kepada guru sekolah mata pelajaran ” S E N I ” Bapak MUSTARING, yang telah memberikan bimbingan dan saran yang berharga dalam penyusunan makalah ini sehingga dapat terlaksana dengan baik. Penulis menyadari dalam makalah ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih mengalami kekurangan baik dari segi isi maupun dari itu ,kami memerlukan kritik dan saran dari bapak dan teman-teman sekalian demi sempurnanya makalah ini supaya dapat menjadi bekal saya dalam berkarya. Sengkang,Oktober 2011 Penulis DAFTAR I S I KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………………… 1 DAFTAR I S I ………………………………………………………………………………………. 2 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ………………………………………………………………………………….. 3 B. Tujuan Mengamati Alat Musik Tradisional …………………………………………………… 3 BAB II MUSIK TRADISIONAL A. Sejarah Perkembangan Alat Musik Tradisional …………………………………………….. 4 B. Jenis jenis Alat Musik Tradisional daerah …………………………………………………… 4 C. Perbedaan Alat Musik Tradisional dengan Alat Musik Lainnya ……………………………….. 5 D. Fungsi Alat Musik Tradisional …………………………………………………………………. 5 E. Cara Penyajian Alat Musik Tradisional …………………. 6 F. Peran Alat Musik Tradisional …………………………….. 6 BAB III PENUTUP Kesimpulan ………………………………………………………. 8 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam mempelajari alat musik Tradisional diperlukan hal dan bakat tertentu ataupun dengan cara belajar dengan tekun,kita sebagai manusia tentu kita mempunyai kelebihan - kelebihan tertentu,pada kelebihan yang kita miliki kita tentu ingin akan lebih tingkatkan dan kelebihan yang dimiliki oleh orang lain tentu kita tertarik,untuk mempelajarinya maka dari itu kita sebagai manusia saling melengkapi atau saling membutuhkan seperti pula alat musik juga saling melengkapi,perpaduan antara alat musik yang satu dengan alat musik yang lain. , contoh bahwa perkembangan music semakin maju,selain itu faktor kemauanlah yang sangat mempengaruhi ketertarikan seseorang terhadap seseorang terhadap alat musik,kemudian faktor penyedian alat musik yang dibutuhkan juga dapat mempengaruhi karena bila mana tidak ada alat musik yang tersedia maka sangat sulitlah seseorang mempelajari cara memainkan suatu alat musik. B. Tujuan Mengamati Alat Musik Tradisional Dalam kehidupan sehari hari kita sering memperhatikan seseorang yang memainkan Alat Musik dan disaat melihat hal tersebut pastilah kita merasa tertarik ,maka dari itulah kita mengamati alat musik dan adapun tujuan kita mengamati alat musik tradisional yaitu untuk mengetahui asal,bentuk,cara memainkan,bunyi dan nilai seninya, maksud dari mengamati mengetahui asalnya berarti kita ingin mengetahui asal/tempat alat musik tersebut,mengetahui bentuknya berarti kita merasa ingin mengetahui model/bentuk alat musik tersebut cara memainkannya berarti rasa ingin tahu terhadap tatanan cara memainkan dan mempertunjukkan alat musik yang kita mainkan. Bunyi artinya kita ingin mengetahui irama bunyi dari alat musik yang kita amat Nilai seninya bermaksud apakah alat musik tersebut memiliki nilai seni yang tinggi atau kurang dan lain-lain. BAB II MUSIK TRADISIONAL A. Sejarah Perkembangan Alat Musik Secara umum sejarah perkembangan musik dapat dibagi 2 yaitu periode • Zaman sebelum Masehi • Zaman sesudah Masehi 1. Zaman sebelum Masehi Zaman Antik Corak dan jenisalat musik pada zaman tidak banyak meninggalkan bukti sejarah sehingga sedikit diketahui musiknya tergolong etis dan religius ,yaitu hanya untuk kepentingan upacara terhadap roh nenek monyang dan para dewa. 2. Zaman sesudah Masehi Zaman Baru Perkembangan musik di zaman ini dibagiatas tiga periode yaitu a Zaman Lamatahun 1 sampai 1000 Musik pada zaman ini umumnya digunakan untuk kepentingan ibadah kerohanian. Dengan menggunakan musik vocal satu suara. b Zaman pertengahan tahun1000 sampai 15000 Pada zamman ini musik sudah mulai memasuki hal-hal yang bersifat keduniawian misalnya lagu dan nyayian. c Zaman Aktual Peiode ini rentetan dari tahun 1500 sampai dengan sekarang yang dapat terbagi 4 yaitu 1 Zaman Batok dan Rokokok 2 Zaman Romantik 3 Zaman seni Modern 4 Zaman Modren B. Jenis jenis Alat Musik Tradisional Daerah Alat musik yang yang ada di indonesia ada berbagai macam tergantung dari ciri khas dari daerah–daerah tertentu ,namun terbentuknya suatu alat musik juga dipengaruhi oleh faktor dari luar baik dari luar daerah ataupun luar negeri semua itu didapatkan dari hasil keragaman budaya didunia. Adapun alat musik yang ada di daerah kabupaten Wajo ini adalah sebagai berikut 1. Kecapi 2. Suling Bambu 3. Genggong 4. Pitu-pitu 5. Ana beccing 6. Gong 7. Padendang 8. Gendang Dari beberapa alat musik yang terdapat di beberapadaerah di Kabupaten Wajo diatas semua terbentuk karena adanya jiwa seni dan berbagai unsur lainya ataupun pengaruh dari luar . C. Perbedaan Alat Musik Tradisional dengan Alat Musik Lainya Dalam kehidupan masyarakat kita sudah pahami berbagai perbedaan antara alat Musik Tradisional dan alat musik lainya. Pada alat musik tradisional sudah memiliki solmisasi dan tangga nada sama seperti musik modern akan tetapi juga memeliki perbedaan ,adapun perbedaan itu seperti pada alat musik tradisional zaman dulu ada yang tidak memiliki tangga nada dan alat yang digunakan juga biasanya didapatkan dari alam ataupun dibuat sendiri dengan menggunakan tehnik-tehnik tertentu. Selain itu alat musik tradisional juga sering digunakan pada acara tertentu Misalnya acara adat atau pesta rakyat dan lain-lain,sedangkan alat musik lainya /modern biasa digunakan pada kegiatan atau acara yang bersifat baru atau sudah modern. D. Fungsi Alat Musik Tradisional Musik tradisional adalah musik rakyat secara turun temurun lahir dan berkembang dari Budaya daerah. 1. Sebagai alat pengiring upacara adat daerah misalnya perkawinan adat bugis Wajo . 2. Sebagai sarana hiburan misalnya Simponi kecapi dan lain-lain. 3. Sebagai sarana pendidikan . Beberapa contoh alat musik tradisional beserta contohnya ,yang ada di Kabupaten wajo antara lain sebagai beikut 1. Kecapi sebagai medai hiburan ,pelajaran dan pertunjukan yang biasa digunakanpad pertunjukan tari 2. Padendang digunakan umtuk memeriahkan acara adat seperti pesta panen 3. Suling sebagai hiburan yang biasanya digunakan untuk mengiringi alat musik lain 4. Pitu-pitu sebagai media hiburan pad permainan layang-layang E. Cara Penyajian Alat Musik Tradisional Alat musik tradisional biasanya dipertunjukkan pada saat ada acara-acara tertentu dan cara penyanjianya setiap alat musik mempunyai nilai-nilai seni yang berbeda namun mempunyai tujuan yang sama dalam hal hiburan dalam hal ini kita dapat mengatakan penyajianya alat musik tradisional itu dapat dilakukan dalam bentuk pertunjukan dalam hal ini menyangkut semua alat musik tradisional. Baik itu bersifat kuno ataupun sudah diperbaharui maka dari itu penyajianya alat musik Tradisional dapat dilakukan denga berbagai memiliki tujuan yang bermanfaat misalnya ada sekelompok orang yang mempetunjukkan suatu kesenian musik yang bersifat lama ataupun baru pastilah anggota dari sekelompok orang tersebut menilai suatu pertunjukan yang sangat baik dan bertujuan menarik perhatian penonton/pendengar. Jadi,sebagai kesimpulan penyajian alat musik tradisional dapat dilakukan dengan cara tertentu. F. Peran Alat Musik Bagi Masyarakat Dalam kehidupan sehari-hari kita sebagai manusia biasa pastilah membuthkan berbagai hiburan diantaranya mendengarkan musik atau alat musik. Maka dari itu bila tidak ada yang namanya alat musik maka apakah yang terjadi pad lingkungan masyarakat !pastilah orang menjadi strees karena hiburan merupakan suatu cara menghilangkan strees dan lain-lain. Menurut pendapat saya sendiri peranan alat musik bagi masyarakat dalam kehidupan sehari-hari yaitu sebagai media hiburan,Pertunjukan dan pendidikan; a. Sebagai hiburan Hal ini berarti kalau musik merupakan salah satu media hiburan yang bermanfaat bagi manusia yang mendengarkanya; b. Sebagai pertunjukan Maksud dari musik sebagai pertunjukan yaitu musik dapat digunakan sebagai suatu hal yang dapat dipertontonkan didepan orang banyak; c. Sebagai pendidikan Artinya musik itu juga dapat dipelajari misalnya asalnya,cara penggunaanya,bunyinya hingga manfaatnya; BAB III P E N U T U P KESIMPULAN Dari berbagai hal diatas kita dapat menentukan kesimpuan dari makalah ini yaitu • Alat musik tradisional itu pada umumnya tidak memiliki tangga nada karena pada zaman dulu belum ada solmisasi hanya pembaharuanlah yang mengakibatkan terbentuknya alat musik alat musik tradisional yang bersifat modern. • Bila kita amati kita hanya bisa menikmati keindahan bunyinya saja,tetapi kita juga bisa mencoba memahami pesan yang terkandung didalamnya,ciri khas,fungsi dan kegunaan,sejarah dan perkembangan tari tersebut serta hubungan musik dalam kehidupan manusia. • Selain itu fungsi dan bentuk alat musik itu berbeda-beda/tidak sama dengan alat musik lainnya baik dari segi bentuk,asal,bunyi hingga cara memainkanya.
Tekstentang Alat Musik Tradisional. Konsep harmoni dalam bermusik. Makna harmoni dalam kehidupan sehari-hari. Contoh: gitar, bas, mandolin, sasando, ukulele, harpa, siter, banjo, dan lain-lain. d. Alat musik pukul, yaitu alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul. Makalah Hakikat IPA; kelompok kls 4 kd 4.4; MAKALAH PEMBELAJARAN
Indonesia memiliki beragam alat musik tradisional yang memiliki karakteristik dan suara yang unik. Salah satu alat musik tradisional yang berasal dari Nusa Tenggara Timur adalah sasando. Sasando merupakan alat musik tradisional yang terbuat dari bambu dan rotan yang disebut dengan daun pandan. Alat musik ini memiliki suara yang lembut dan bisa dijadikan sebagai alat musik solo atau ensemble. Sejarah Sasando Sasando berasal dari daerah Rote, Nusa Tenggara Timur. Konon, alat musik ini ditemukan oleh seorang pemuda bernama Ola Messa. Saat itu, Ola Messa sedang bertapa di sebuah gua dan melihat seekor burung yang sedang mematukkan paruhnya pada sejenis tanaman. Ola Messa kemudian memetik daun tanaman tersebut dan mencobanya untuk dijadikan sebagai alat musik. Hasilnya, ia berhasil menciptakan alat musik yang unik dan disebut dengan sasando. Bentuk Sasando Sasando memiliki bentuk yang unik dan menarik. Sasando terbuat dari bambu yang dibentuk seperti keranjang dan diikat dengan rotan. Bambu yang digunakan untuk membuat sasando biasanya berasal dari bambu hitam atau bambu petung. Sasando juga dilengkapi dengan 32 hingga 56 senar yang terbuat dari serat daun pandan atau dawai. Cara Memainkan Sasando Untuk memainkan sasando, pemain harus duduk di atas lantai dengan kaki bersila. Sasando diletakkan di depan pemain dan disangga dengan bantalan atau kain. Pemain kemudian memetik senar sasando dengan jari tangan kanan dan mengatur nada dengan jari tangan kiri. Sasando bisa dimainkan sendiri atau bersama dengan alat musik lain seperti gong, kendang, dan biola. Perkembangan Sasando Sasando telah berkembang di Indonesia dan menjadi salah satu alat musik tradisional yang terkenal. Sasando juga sering digunakan dalam pertunjukan tari tradisional dan musik daerah. Saat ini, sasando juga sudah diproduksi dengan menggunakan bahan-bahan modern seperti kayu dan logam untuk meningkatkan kualitas suara dan daya tahan. Kesimpulan Sasando merupakan salah satu alat musik tradisional yang berasal dari Nusa Tenggara Timur. Sasando memiliki suara yang lembut dan unik sehingga mampu memikat pendengar. Sasando juga memiliki bentuk yang unik dan menarik serta cara memainkan yang berbeda dengan alat musik lainnya. Saat ini, sasando sudah menjadi salah satu alat musik yang terkenal di Indonesia dan diproduksi dengan menggunakan bahan-bahan modern untuk meningkatkan kualitasnya. Lifestyle MengenaiSaya. Unknown Lihat profil lengkapku. Sponsor Page Reviews. Pengunjung. Diberdayakan oleh Blogger. Home / ragam / Alat Musik Tradisional Sasando. Alat Musik Tradisional Sasando
Indonesia terdiri dari banyak suku yang di setiap daerahnya menghasilkan produk kebudayaan yang beragam salah satunya adalah di bidang kesenian. Alat musik tradisional adalah salah satu budaya di bidang kesenian. Sebagai contoh, produk budaya di bidang kesenian adalah alat musik tradisional Sasando yang berasal dari pulau Rote, Nusa Tenggara Timur NTT. Memiliki beragam keunikan, Sasando merepresentasikan ciri khas dari daerahnya yaitu NTT. Berikut Munus telah merangkum informasi-informasi terkait dengan Sasando. Sejarah singkat Sasando Sejarah singkat SasandoFungsi SasandoBentuk SasandoCara memainkan SasandoJenis SasandoSasando Masa Kini Kesimpulan Sebagai alat musik tradisional yang berkembang di daerah Pulau Rote, terdapat sejarah unik dibalik terciptanya Sasando yang dipercaya masyarakat setempat. Dapat dikategorikan sebagai cerita rakyat, asal mulanya berasal dari Sangguana, seorang pria yang terdampar di suatu pulau. Sangguana lalu jatuh cinta pada Putri raja setempat dan berkeinginan untuk menikahinya. Mendengar hal tersebut membuat Sang Raja marah dan tidak terima kalau Sangguana menikahi putrinya. Oleh karena itu, raja memberi persyaratan kepada Sangguana jika memang tetap bertekad untuk menikahi sang putri. Syarat tersebut adalah dengan menyuruhnya untuk membuat alat musik yang berbeda dari yang lainnya. Dalam prosesnya, Sangguana mendapat mimpi tentang sebuah alat musik yang memiliki bentuk indah dan suara merdu. Alat musik tersebutlah yang nantinya menyatukan takdir antara Sangguana dan Putri, yang kemudian diberi nama Sasando atau Sasandu. Arti kata Sasandu sendiri berasal dari bahasa Rote yang bermakna “bergetar atau berbunyi”. Instrumen musik ini diketahui sudah ada sejak abad ke-7. Artikel Terkait Fungsi Sasando Alat Musik Sasando, Foto Oleh Negerikuindonesia. com Memiliki suara yang bervariasi dan bisa dimainkan dengan berbagai genre yang bukan elektrik, seperti musik tradisional dan pop, Sasando memiliki beberapa fungsi dalam permainannya. Beberapa fungsi alat musik tradisional ini adalah untuk mengiringi nyanyian, syair, tarian tradisional, serta menghibur keluarga yang berduka. Seiring dengan perkembangan zaman, bukanlah tidak mungkin alat musik tradisional ini memiliki fungsi yang lebih luas dari pertama kali diciptakan. Bentuk Sasando Bagian utama berbentuk tabung panjang yg terbuat dr bambu khusus dan diletakkan secara vertikal. Pada bagian atas dan bawah tabung, terdapat tempat untuk mengatur kencangnya dawai guna menghasilkan suara dengan nada yang sesuai. Pada tengah bambu tersebut diberi senda, yaitu penyangga yang berfungsi untuk mengatur tangga nada dan menghasilkan nada yang berbeda tiap petikan dawainya. Baca juga Gamelan Jawa Alat Musik Tradisional Nusantara Pada bagian luar yang berbentuk seperti cekungan adalah wadah resonansi yang dikenal dengan nama Haik. Haik tersebut terbuat dari anyaman daun lontar dan memiliki fungsi untuk tempat terjadinya proses resonansi dari bunyi yang dihasilkan dawai tersebut. Selain itu, dengan bentuk cekung dan warna yang khas membuat alat musik tradisional Sasando ini menjadi lebih cantik. Cara memainkan Sasando Sasando, Foto Oleh Mld. com Berbeda dengan instrumen musik lainnya, sasando dimainkan menggunakan kedua tangan dengan arah yang berlawanan ketika memetiknya. Hal itu dikarenakan dawai pada Sasando mengelilingi tabung yang terbuat dari bambu itu sehingga memainkannya harus dari dua sisi. Tangan kanan bertugas untuk memainkan akord sedangkan tangan kiri sebagai melodi atau bass. Ketika memainkan Sasando, dibutuhkan harmonisasi perasaan dan teknik yang kuat untuk menghasilkan nada yang pas dan merdu. Selain itu, keterampilan jari juga diperhitungkan karena hal tersebut sangat mempengaruhi suara yang dihasilkan. Serta, keterampilan jari sangat berguna untuk permainan dengan tempo yang cepat. Jenis Sasando Berdasarkan perkembangannya, Sasando dibagi menjadi dua jenis. Yang pertama adalah Sasando tradisional yang dimainkan tanpa menggunakan alat elektronik seperti amplifier atau akustik. Yang kedua adalah Sasando modern yang dapat dimainkan dengan alat elektronik yang mana hal tersebut berkebalikan dengan Sasando tradisional. Biasanya jenis Sasando modern ini dimainkan di panggung besar atau pertunjukan modern lainnya. Sedangkan jenis Sasando berdasarkan suaranya dibagi menjadi empat. Sasando engkel yang memiliki 28 dawai adalah jenis yang pertama. Jenis yang kedua adalah sasando dobel yang cirinya memiliki 56 / 48 dawai sehingga memiliki lebih banyak variasi suara. Ketiga, sasando gong yang suaranya hampir sama dengan gong, serta yang terakhir adalah Sasando biola dimana suaranya hampir sama dengan biola. Berdasarkan jenis-jenis Sasando di atas, tentu dalam memainkannya terdapat sedikit perbedaan. Oleh karena itu, penggunaan setiap jenis harus sesuai dengan keahlian dari tiap pemain serta kebutuhan pertunjukan. Sasando Masa Kini Sasando masa kini atau juga dikenal sebagai Sasando modern telah melewati bermacam inovasi, mulai dari sistemnya yang beralih pada elektronik hingga pada bentuk tubuh yang telah dimodifikasi. Instrumen musik Sasando saat ini tidak hanya terbuat dr bambu khusus, tetapi berkembang menjadi alat music elektronik pada tahun 1960-an yang dicetuskan oleh pemain sasando bernama Edu Pah. Seperti yang telah Munus jelaskan sebelumnya bahwasanya Sasando modern sudah bisa memainkan berbagai macam jenis lagu melebihi Sasando tradisional seperti lagu barat, lagu cina, jawa, dll. Serta, jenis instrumen musik ini pun sudah mendunia dan telah tampil di panggung-panggung besar kelas dunia. Seperti yang dilakukan musisi berbakat Sasando asal NTT bernama Jackob Bullan menggelar konser tunggal di Paris yang diselenggarakan oleh KBRI Indonesia di sana dan berjalan sukses. Kesimpulan Instrumen musik tradisional Sasando ini merupakan salah satu produk budaya lokal yang harus kita banggakan. Dengan kualitas lokal, alat musik satu ini memiliki rasa internasional yang jika dimainkan oleh ahlinya dapat menggiurkan si pendengar. Serta, alat musik ini tidak kalah kualitasnya dengan alat musik seperti gitar, biola, dll. Sekiranya patutlah kita berbangga dengan produk kekayaan budaya Indonesia yang satu ini. Baca juga Alat Musik Kolintang Perjuangan Cinta Tong Ting Tang

Search Makalah Tentang Covid 19 Terhadap Pendidikan. Konsep dan pemikiran tentang Ubi societas Ibi ius yang bermakna dimana ada masyarakat di situ ada hukum, maka perlu digambarkan hubungan antara perubahan sosial dan hukum dalam kaitannya dengan aturan Infeksi coronavirus memiliki berbagai gejala, termasuk flu, demam, batuk, sesak napas dan kesulitan bernafas Lampung 3 Mei 2019 Dapat berguna

Alat musik sasando hampir sama dengan alat musik tradisional seperti...​1. Alat musik sasando hampir sama dengan alat musik tradisional seperti...​2. sasando adalah alat musik tradisional dari daerah​3. Mengapa Sasando termasuk dalam alat musik tradisional?​4. Objek yang dideskripsikan pada teks tersebut adalah... musik musik memainkan alat musik sasando​5. Sasando adalah alat musik tradisional khas daerah6. 8 Objek yang dideskripsikan pada tekatersebut adalah ...a alat musik tradisionalbalat musik sasandoc. cara memainkan sasandod. bahan alat musik sasando​7. Sasando adalah alat musik tradisional yang di mainkan dengan cara 8. Bagaimana karakteristik alat musik tradisional sasando9. Sasando Merupakan Alat Musik Tradisional indonesia yang berasal dari10. Alat musik tradisional sasando dimainkan dengan cara11. Sasando adalah alat musik tradisional khas daerah12. 3. Bagaimanakah senar yang ada atau digunakan dalam sasando? 4. Bagaimanakah cara memodifikasi alat musik sasando? 5. Mengapa sasando termasuk dalam alat musik tradisional?tolong di jwb mau dikumpulkan! ​13. sasando merupakan alat musik tradisional yg berasal dari14. objek yang dideskripsikan pada teks dalam cerita Sasando bahasa Rote atau bahasa Kupang adalah A. alat musik tradisional B. Alat musik sasando memainkan Sasando alat musik sasandoBANTU JAWAB​15. sasando adalah alat musik tradisional yang berasal dari daerah16. sasando termasuk alat musik tradisional yang berasal dari.....?17. alat musik tradisional sasando berasal dari provinsi​18. Sebutkan alat musik tradisional sasando dan tifa?19. 8. Objek yang dideskripsikan pada tekstersebut adalah ....a. alat musik tradisionalb. alat musik sasandoc. cara memainkan sasandod. bahan alat musik sasando​20. Ada berbagai macam alat musik tradisional salah satunya sasando paparkan berasal dari daerah mana dan terbuat dari apa alat musik sasando​ 1. Alat musik sasando hampir sama dengan alat musik tradisional seperti...​JawabanSasando hampir mirip dengan alat musik tradisional seperti Kecapi atau dan harpa maaf yah kalo salah 2. sasando adalah alat musik tradisional dari daerah​Jawabanberasal dari daerah Nusa tenggara timurJawabanSasando adalah alat musik tradisional khas Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur NTT.Pulau Rote merupakan pulau yang letaknya di ujung selatan negara musik tradisional ini bunyinya berasal dari dawainya yang dipetik... Semoga membantu.. 3. Mengapa Sasando termasuk dalam alat musik tradisional?​JawabanSasando merupakan alat musik tradisional dari kebudayaan rote. ... Penyangga ini menghasilkan nada yang berbeda-beda pada setiap petikan dawai, sedangkan wadah yang berfungsi untuk resonansi sasando berupa anyaman lontar haik.Penjelasan maaf kalo salahJawabanSasando merupakan alat musik tradisional dari kebudayaan rote. ... Penyangga ini menghasilkan nada yang berbeda-beda pada setiap petikan dawai, sedangkan wadah yang berfungsi untuk resonansi sasando berupa anyaman lontar haik.Penjelasanmaaf kalau salah; 4. Objek yang dideskripsikan pada teks tersebut adalah... musik musik memainkan alat musik sasando​Jawaban musik sasando......Penjelasanmoga mbantu...^^_^^ 5. Sasando adalah alat musik tradisional khas daerahJawabanPulauRote,Nusa Tenggara Timur NTTPenjelasanAlat musik Sasando berasal dari Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur NTT. Alat musik ini merupakan hasil kebudayaan masyarakat lokal yang sudah dikenal sampai mancanegara. Sasando merupakan alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik. Alat musik ini hampir mirip dengan kecapi dan 6. 8 Objek yang dideskripsikan pada tekatersebut adalah ...a alat musik tradisionalbalat musik sasandoc. cara memainkan sasandod. bahan alat musik sasando​Jawabanc. cara memainkan sasandoPenjelasanmaaf kalau salah 7. Sasando adalah alat musik tradisional yang di mainkan dengan cara Jawabancara bermainnya dengan cara dipetik 8. Bagaimana karakteristik alat musik tradisional sasando dipetik dan biasanya dimainkan di acara adat 9. Sasando Merupakan Alat Musik Tradisional indonesia yang berasal dariJawabanrote di nusa tenggara timurJawabanDari Pulau Rote, Nusa Tenggara membantu! Dan Selamat Belajar! 10. Alat musik tradisional sasando dimainkan dengan caraJawabancaranya yaitu dengan dipetikJawabandipetik menggunakan jariPenjelasanmaaf kalau salahsemoga membantu yjadikan jawaban tercerdas y 11. Sasando adalah alat musik tradisional khas daerahSasando merupakan alat musik daerah khas Nusa Tenggara Timur NTT 12. 3. Bagaimanakah senar yang ada atau digunakan dalam sasando? 4. Bagaimanakah cara memodifikasi alat musik sasando? 5. Mengapa sasando termasuk dalam alat musik tradisional?tolong di jwb mau dikumpulkan! ​JawabanMengenal sasando Sasandu bahasa Rote Sasando bahasa Kupang adalah alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara memetik dengan jari-jemari tangan. Sasando merupakan alat musik tradisional dari kebudayaan Rote. Alat musik Sasando bentuknya sederhana bagian utamanya berbentuk tabung panjang dari bambu, bagian tengah melingkar dari atas ke bawah diberi penyangga bahasa rote senda dimana dawai-dawai atau senar yang direntangkan ditabung bambu dari atas ke bawah bertumpu. Penyangga ini memberikan nada yang berbeda-beda pada setiap petikan dawai, lalu tabung sasando diberi sebuah wadah yang terbuat dari anyaman daun lontar haik. Wadah ini merupakan tempat resonansi sasando. Bentuk sasando mirip dengan instrumen petik lainnya seperti gitar, biola dan kecapi. Secara harfiah nama Sasando menurut asal katanya dalam bahasa Rote, sasandu, yang artinya alat yang bergetar atau sasando digunakan di kalangan masyarakat Rote sejak abad ke-7. Ada 2 macam versi cerita rakyat yang pertama, awal mulanya Sasando ditemukan oleh seorang anak muda bernama Sangguana, yang terdampar di Pulau Ndana. Kemudian ia di bawa ke hadapan raja Takalaa yang berdiam di istana Nusaklain 13. sasando merupakan alat musik tradisional yg berasal dariJawaban~ ArtSasando merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Pulau Rote , NTT . Alat musik sasando dimainkan dengan cara dipetik . JawabanNTT Nusa Tenggara TimurPenjelasanSasando merupakan alat musik tradisional yang berasal dari daerah pulau Rote, NTT Nusa Tenggara Timur, alat musik dawai ini dimainkan dengan cara dipetik. 14. objek yang dideskripsikan pada teks dalam cerita Sasando bahasa Rote atau bahasa Kupang adalah A. alat musik tradisional B. Alat musik sasando memainkan Sasando alat musik sasandoBANTU JAWAB​jawaban nya adalah B. Alat musik Sasandomaaf jika jawabannya kurang tepat, semoga membantu ya.. PenjelasanSasando bahasa rote atau bahasa kupang sering menyebut sasando sebagai alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara nemetik dengan jeri jemiri tangan bentuk alat ini sederhana bagian utama nya berbentuk tabung panjang dari bambu bagian tengahnya melingkar dari atas kebawah diberi penyaga dawai dawai atau senar yang direntang kan ditabung dari bambu dari atas bertumbu ke bawah. 15. sasando adalah alat musik tradisional yang berasal dari daerah Nusa tenggara timurSemoga membantu dari daerah NTTNusa Tenggara Timursuku sasak tepatnya di wilayah nusa tenggara timur 16. sasando termasuk alat musik tradisional yang berasal dari.....? kupang, nusa tenggara timurkupang,sumatra timur 17. alat musik tradisional sasando berasal dari provinsi​JawabanAmerika Penjelasanyah karna dari Amerika JawabanAlat musik Sasando berasal dari Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur NTT. Alat musik ini merupakan hasil kebudayaan masyarakat lokal yang sudah dikenal sampai mancanegara. Sasando merupakan alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik. 18. Sebutkan alat musik tradisional sasando dan tifa? jawabannya adalah Nusa Tenggara Timur 19. 8. Objek yang dideskripsikan pada tekstersebut adalah ....a. alat musik tradisionalb. alat musik sasandoc. cara memainkan sasandod. bahan alat musik sasando​JawabanB. Alat musik sasando PenjelasanMaap Kalo sala 20. Ada berbagai macam alat musik tradisional salah satunya sasando paparkan berasal dari daerah mana dan terbuat dari apa alat musik sasando​JawabanSasando memiliki bagian utama berbentuk tabung panjang yang terbuat dari bambu. Pada bagian tengah alat musik berdawai ini berbentuk melingkar dari atas ke berasal dari pulau Rote Nusa tenggara timur terbuat dari bambu,kayu,senar string dan daun lontar

uYhgEoW. 390 122 95 45 109 420 225 206 104

makalah tentang alat musik tradisional sasando